Tinjauan Kasus COVID-19 Berdasarkan Jenis Kelamin, Golongan Usia, dan Kepadatan Penduduk di Kabupaten Pati

Aeda Ernawati

Abstract


ENGLISH

COVID-19 spread out rapidly and it has caused a lot of mortality among the victims. Objectives of the research are to describe the COVID-19 cases based on the gender, and age group in the study area and to analyze the effect of population density on COVID-19 cases. The study used quantitative descriptive approach. The study used secondary data available at BPS, the Health Office, and the COVID-19 task force website in Pati Regency. It used a descriptive analysis and also a statistical test, namely a simple linear regression test. The results showed that 53% of COVID-19 victims are males. Most cases of COVID-19 attacked the productive agers, mainly at the ages of 46-59 years old consisting of 637 people (36.59%). Based on data up to November 1st, 2021, the most COVID-19 sufferers in Pati District are 1857 people. Based on the regression test, there is an effect of population density on the highly accident cases of COVID-19. There is a strong influence of population density on the COVID-19 cases with a correlation coefficient (R) of 0.890 and a coefficient of determination (R2) of 0.793. It means that 79% of COVID-19 sufferers are influenced by population density.  Therefore, prevention efforts must be carried out through counseling to male people in order not to smoke and increase the application of health protocols. In addition, prevention for elder people is conducted by increasing body resistance by fulfilling food intake and vaccination.

 

INDONESIA

COVID-19 menyebar dengan cepat dan menyebabkan banyak kematian pada masyarakat yang terpapar. Tujuan penelitian untuk mengambarkan kasus COVID-19 di Kabupaten Pati berdasarkan jenis kelamin, golongan usia, dan kecamatan serta untuk menganalisis pengaruh kepadatan penduduk terhadap kasus COVID-19. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Penelitian menggunakan data sekunder yang tersedia di BPS, Dinas Kesehatan, dan website gugus tugas COVID-19 di Kabupaten Pati. Analisis secara deskriptif dan untuk kepadatan dilakukan uji statistik dengan menggunakan uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan 53% penderita COVID-19 berjenis kelamin laki-laki. Kasus COVID-19 sebagian besar menyerang usia produktif, terbanyak pada golong-an usia 46-59 tahun yaitu sebanyak 637 orang (36,59%).  Berdasarkan data per 1 November 2021, penderita COVID-19 paling banyak Kecamatan Pati yaitu sebanyak 1857 orang. Hasil uji regresi menunjukkan ada pengaruh kepadatan penduduk dengan tingginya kasus COVID-19. Ada pengaruh yang kuat kepadatan penduduk terhadap tingginya kasus COVID-19 dengan koefisien korelasi (R) sebesar 0,890 dan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,793, artinya 79% tingginya jumlah penderita COVID-19 dipengaruhi oleh kepadatan penduduk. Upaya pencegahan harus selalu di-lakukan melalui penyuluhan pada laki-laki untuk tidak merokok dan meningkatkan penerapan protokol kesehatan. Pencegahan pada lansia dengan meningkatkan daya tahan tubuh dengan memenuhi asupan makanan dan melakukan vaksinasi.


Keywords


COVID-19, golongan usia, jenis kelamin, kepadatan penduduk

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33658/jl.v17i2.280

Refbacks

  • There are currently no refbacks.